Belakangan ini muncul desas-desus mengenai hadirnya GeForce RTX 2060 baru dan versi mobile kartu grafis Nvidia GeForce RTX 20-series.
Selain itu, baru-baru ini kami juga mendengar kabar tentang kartu grafis baru Nvidia GeForce untuk sektor entry-level..
Kartu grafis ini memiliki 896 CUDA Cores, 14 SM, memory 4GB dan frekuensi maksimum 1.560 MHz (database GeekBench).
GPU yang dikabarkan ini hanya diidentifikasi sebagai “Perangkat Grafik” yang dibuat oleh Nvidia Corporation.
Bisa dianggap ini menggunakan arsitektur Turing dan kemungkinan akan menjadi pengganti GTX 1050 (Ti) karena hanya memiliki kapasitas memory 4GB.
GPU misterius ini mencetak 114.206 poin di OpenCL yang jauh lebih tinggi daripada GeForce GTX 1050 Ti, dengan 84.000 poin.
Dalam tweet yang sama dari TUM APISAK, catatan GeekBench juga menunjukkan keberadaan GeForce RTX 2060 mendatang.
Terlebih lagi, banyak yang mengkonfirmasi RTX 2060 akan memiliki 1920 CUDA Cores, 30 SM, 6 GB memory GDDR6 dan maksimum frekuensi 1.200MHz.
GeForce RTX 2060 juga mencetak 211.876 poin di OpenCL, berada di atas GeForce GTX 1070 Ti dengan 175.000 poin.
Nvidia GeForce GTX 11-series

Semua ini sejalan dengan yang kita harapkan dari jajaran RTX baru Nvidia, yaitu spesifikasi dan skor benchmark yang meningkat pesat.
Tetapi laporan baru dalam rumor pabrik telah menunjukkan keberadaan seri Nvidia GTX 11 baru yang terpisah.
Beberapa situs melaporkan bahwa seri GTX 11 ini adalah bagian dari arsitektur Turing yang melupakan ray tracing di RTX core.
Konon ini akan mengarah ke lini kedua GPU yang lebih terjangkau yang akan dimulai dengan GeForce GTX 1160 dan 1150.
Sebelum itu, kami ingin mengingatkan kalian bahwa jajaran GPU saat ini sudah dikabarkan sebagai seri 11 GTX sebelum mereka memperkenalkan seri RTX 20.
Ini adalah dasar Nvidia ingin melakukan vulkanisir, kecuali jika mereka merasa terancam oleh GPU 7nm Vega II AMD.
Rumor tetaplah rumor, mari kita tunggu pengumuman resmi dari Nvidia pada konferensi pers mereka di CES 2019.