Assassin’s Creed Valhalla – Menjadi salah satu franchise legendaris milik Ubisoft, Assassin’s Creed telah bertransformasi menjadi franchise andalan Ubisoft untuk meraih keuntungan yang besar. Dua judul terakhir mereka yaitu Origins dan Odyssey menjadi salah satu perubahan yang cukup radikal yang diambil oleh Ubisoft dalam merombak semua hal di franchise Assassin’s Creed. Mengubah sistem stealth menjadi action-RPG dengan ambience peradaban romawi dan mesir, membuat kedua judul terakhir tersebut menuai banyak pro dan kontra. Banyak fans yang kecewa karena merasa Assassin’s Creed kehilangan “pillar” nya, sebagian orang justru menyukai gaya action-RPG ini walaupun tetap menyayangkan mengapa Ubisoft tidak membuat IP baru saja tanpa embel-embel Assassin’s Creed.
Walau demikian, Ubisoft tidak ambil pusing tentang pro dan kontra. Penjualan Assassin’s Creed Origins dan Odyssey tergolong tinggi dan momen tersebut tidak akan disia-siakan oleh mereka untuk melanjutkan petualangannya. Seperti tradisi, setiap tahun Ubisoft akan merilis game Assassin’s Creed, namun pada tahun lalu mereka memilih untuk vakum dan fokus untuk mengembangkan Assassin’s Creed 2020 yang sempat banyak sekali beredar rumor dan bocoran tentang game ini. Setelah menerjang beragam rumor serta bocoran di Internet, mereka akhirnya memutuskan untuk mengumumkan judul AC selanjutnya.
Menggunakan teknik marketing yang unik, Ubisoft melakukan live-streaming di Twitch dan Facebook resmi mereka. Menunjukan seorang digital artis BossLogic yang sedang mengerjakan sebuah artwork untuk judul berikutnya. Setelah 10 jam live-stream, akhirnya judul tersebut ditunjukan dengan nama Assassin’s Creed Valhalla. Selang beberapa jam kemudian, mereka mengupload sebuah video trailer cinematic beserta beberapa detail tentang gameplay yang akan dihadirkan kepada gamers. Detail apa saja yang akan hadir untuk konten AC Valhalla?

Mengangkat tema Viking sebagai pondasi utama serta diikuti dengan mitologi nordik, Valhalla akan membawa kamu ke dunia Viking dengan karakter bernama Eivor (Kamu dapat menentukan gendernya dalam game) seorang petarung yang haus darah dan kemenangan. Klan Eivor memutuskan untuk meninggalkan Norwegia dan mengarungi lautan lepas dan tiba di Britania dengan keadaan seperti kerajaan yang hancur lebur. Impian Klan mereka untuk mendapatkan rumah ada diujung tanduk. Valhalla sendiri ditangani oleh pengembang AC IV: Black Flag dan Origins sebagai pengembang utama. Walaupun digarap oleh pengembang AC IV : Black Flag, sayangnya dalam Valhalla tidak akan ada pertempuran di laut demi keakuratan sejarah Viking yang hanya menggunakan kapal untuk moda transportasi.

Untungnya, Eivor sudah dilengkapi dengan hidden-blade serta kemampuan untuk dual-wielding dimana kamu bisa menggunakan dua senjata sekaligus dalam pertempuran. Sebuah fitur yang menarik dalam game ini adalah sistem Klan Settlement, kamu sebagai pemimpin dituntut untuk mengatur klan dan kesejahteraan klan. Kamu dapat melakukan raid, memperbesar permukiman, menjalin hubungan politik dengan klan lain dan mengampil keputusan dalam pertarungan. Lagi-lagi dialog dalam game menjadi kunci utama dalam menentukan jalan cerita.

Settlement ini lah yang akan menjadi kunci gameplay yang ada, dimana kamu sebagai seorang petarung Viking harus “pulang ke rumah”. Setelah melakukan eksplorasi dan petualangan diluar, kamu akan dibuat pulang ke rumah dan mengatur settlementmu. Lead Producer AC Valhalla – Julien Laferrier mengungkapkan bahwa Eivor dapat mengembangkan settlement klannya berdasarkan semua keputusan yang diambil. Setiap keputusan yang diambil pasti akan mempengaruhi hubungan di dalam klan, contohnya adalah menentukan perkawinan antar anggota klan. Tenang, Eivor sendiri juga dapat memiliki hubungan romansa di desa milikmu. Tidak hanya itu , kamu juga dapat mengatur fasilitas desa seperti memiliki blacksmith, barrack, hingga tempat pembuatan tato.

Berbicara soal karakter, Eivor sendiri dipastikan dapat dikostumisasi. Mulai dari perlengkapan, gear, kostum, gaya rambut, sampai tato pertempuran dapat kamu kostumisasi dalam AC Valhalla. Dengan berdasarkan mitologi nordik, kamu mempunyai sebuah companion berupa burung gagak yaitu representasi Odin. Cukup tertarik dengan game ini? Assassin’s Creed Valhalla akan dirilis pada musim liburan 2020 tanpa tanggal perilisan yang pasti di platform Playstation 5, Playstation 4, Xbox One , Xbox Series X serta PC melalui Epic Games Store dan Uplay.