Sebuah GPU terbaru Nvidia Ampere sudah keluar pada bulan Mai lalu, tetapi kita belum diberi gambaran seberapa monsternya perfoma GPU terbaru tersebut sampai hari ini. Jules Urbach, founder sekaligus CEO PT. OTOY, baru saja mempost hasil benchmark pertama GPU A100 diakun Twitter miliknya.
A100 mendapatkan score 446 poin di OctaneBench, dengan demikian dapat mengklaim gelar GPU tercepat yang pernah menghiasi tabel benchmark saat ini. Nvidia Titan V adalah pemegang rekor tercepat sebelumnya dengan skor rata-rata 401 poin. ini berarti A100 memberikan peningkatan sebesar 11.2% dari Titan V yang dulunya tercatat sebagai GPU tercepat. Urbach menyoroti bahwa A100 saat menjalankan benchmark tidak menyalakan fitur RTX.
Tidak sepenuhnya mengejutkan bahwa A100 akan menjatuhkan Titan V jika kita melihat lebih dekat pada komposisi A100. Silikon GA100 berukuran 826 milimeter-kuadrat dan memamerkan 54,2 miliar transistor, Dan ini sangat memungkinkan, berkat proses pembuatan FinFET 7nm TSMC. Silikon ini dilengkapi dengan 128 streaming multiprosesor (SM), , dan CUDA core sebesar 8.192. GPU A100 tidak memanfaatkna die secara penuh, tetapi melihat lebih dekat spesifikasi yang ditawarkan sudah tidak diragukan lagi.
A100 dilengkapi dengan 6.912 core CUDA dan 432 Tensor core. Ciri lain dari GPU A100 yang mengesankan termasuk 40GB memori HBM2E interface memori 5.120-bit untuk bandwidth hingga 1.555 GBps. Titan V memiliki CUDA Core 5.120 dan memori HBM2 12GB terlihat remeh jika disandingkan langsung dengan A100.
Octanebencmark adalah sebuah aplikasi untuk menguji GPU dengan pengujian OctaneRender, dan salah satu persyaratannya adalah Nvidia CUDA. Karena itu, kita tidak akan menemukan GPU Radeon dari Tim Merah di papan peringkat. Kita akan menemukan banyak perangkat GeForce, Quadro dan Tesla dalam daftar tersebut.
GeForce RTX 2080 Ti berada di peringkat 14 pada papan peringkat OctaneBench dengan skor rata-rata 302. jika disandingkan A100 47,7% lebih cepat. Perlu diingat bahwa silikon GA100 dirancang untuk produk pusat data Nvidia. Hal Ini menjadi delusi untuk kita, jika kita berpikir GPU A100 akan diproduksi ke GPU konsumen Nvidia yang akan datang, mungkin dijuluki RTX 3080 dan RTX 3090. A100 adalah penerus GV100 (Volta), sehingga bisa berakhir di GPU Titan.
