Perkembangan baru yang menarik telah mencuat sejak Blizzard melakukan banned kepada “blitzchung” dari acara Hearthstone 2019. Setelah memberlakukan ban kepada Ng Wai Chung, alias “blitzchung” karena komentarnya yang mendukung pembebasan Hong Kong, beberapa pengguna telah membawanya ke internet untuk menyebarkan dukungan untuknya dengan hashtag #BoycottBlizzard. Beberapa pemain terlihat kesal dengan aturan Blizzard, dan para pengguna tersebut sekarang kesusahan menghapus akun Blizzard mereka.
Blizzard mengklaim Chung telah melanggar salah satu player agreements, “Melakukan tindakan apapun, atas kebijakan Blizzard, merusak segala reputasimu.” Tensi semakin meningkat dengan adanya kontroversi di Hong Kong, dan hal itu telah menjadi bahan pembicaraan bagi orang-orang seperti Chung yang memiliki platform.
Langkah berani dengan melakukan ban kepada Chung mengakibatkan beberapa tindakan perlawan lewat sosial media atas Blizzard. Caster Hearthstone Brian Kibler mengundurkan diri atas protesnya kepada tindakan Blizzard dan sebagai upaya mendukung tindakan Chung. Para pengguna juga menyebar protes ke Twitter dan menyuruh untuk menghapus akun Blizzard mereka. Namun, akun mereka semuanya menerima error code yang sama.
Charlotte Mather membagikan pengalamannya di Twitter soal akun Blizzardnya yang tak dapat dihapus dan selalu menerima pesan “Due to too many attempts, Email Code has been locked.” Pemain lainnya ikut membagikan pengalamannya yang mendapatkan error code yang sama. Satu pengguna mengklaim bahwa Blizzard meminta foto id pemerintah/KTP guna mengkonfirmasi identitas mereka. Tak perlu dikatakan lagi, hal ini kelewat wajar.
Kemarahan itu menyebabkan subreddit Blizzard “sementara” ditutup, membuat orang-orang lebih susah berkomunikasi secara terbuka soal masalah mereka. Sepertinya Blizzard mencoba berbagai hal agar para pengguna tak meninggalkan platform merea