Ninja mengklaim bahwa dia satu-satunya streamer yang halaman offline-nya digunakan untuk mempromosikan channel populer lainnya. namun Shear (CEO Twitch) menyangkal klaim ini, mengatakan platform ini sedang “melakukan eksperimen dengan perlihatkan konten rekomendasi seputaran Twitch, termasuk halaman streamer yang tidak aktif.
“Bagaimanapun juga, sebuah konten lewd muncul di channel terbengkalai melanggar ketentuan layanan kami, dan kami secara permanen menangguhkan akun yang bersangkutan,” ucapnya di Twitter. “Kami juga menangguhkan rekomendasi ini saat kami mengidentifikasi bagaimana konten ini bisa di promosikan.”
“Dalam catatan pribadi lebih lanjut, AKu…ingin mengucapkan permintaan maaf secara langsung kepada Ninja atas apa yang terjadi. Hal ini tidak disengaja, namun seharusnya hal ini tidak terjadi. Tak ada alasan,” tambahnya.
Alur cerita:
Tyler ‘Ninja’ Blevins, yang baru-baru ini menandatangani kontrak secara eksklusif dengan Mixer, mengungkapkan bahwa ia merasa “jijik” dengan Twitch yang mempromosikan stream porno di channel tidak aktif miliknya.
Jika kamu mengunjungi halaman Twitch-nya, kamu tidak akan melihat broadcast terakhirnya, melainkan kamu akan melihat daftar channel populer yang sedang siaran langsung. Hal ini, klaimnya, tak terjadi pada streamer lainnya, bahkan tak satupun seorang yang duluan pindah platform mengalami kejadian ini. “Mereka mengiklankan channel lain [di channel milikku]. Mereka tak melakukan hal ini ke mereka yang sedang offline, hanya diriku, dan di sana ada juga streamer lain yang bergabung dengan platform lain dan channel mereka tetap sama,” ungkapnya di sebuah video yang di unggah di Twitter.
Pagi ini, sebuah channel perlihatkan hal berbau porno ke salah satu stream yang paling di tonton di platform ini, mengundang ribuan penonton sebelum akhirnya di hentikan oleh Twitch. Stream ini masuk di bagian rekomendasi pada channel Ninja, seperti yang diperlihatkan pada gambar berikut (NSFW bois).

Disgusted and so sorry. pic.twitter.com/gnUY5Kp52E
— Ninja (@Ninja) August 11, 2019
Ninja memposting sebuah video di Twitter setelah kejadian ini, meminta maaf pada siapapun yang melihat rekomendasi tersebut.
“Intinya begini,” imbuhnya. “Aku mencoba mengunjungi berbagai channel yang di tangguhkan, atau setidaknya yang tidak mempromosikan streamer lainnya di produkku, di profilku. Jadi siapapun yang melihatnya…Aku meminta maaf, dan Aku turut berduka.”
Dalam cuitan selanjutnya, ia mengatakan: “Hal ini tak seharusnya menjadi masalah jika mereka tidak menggunakan channel-ku untuk ajang promosi.”
Minggu pertama Ninja di Mixer berjalan dengan mulus tentunya: saat ini dia telah memiliki 1.5 juta subscriber.
*Update: Emmett Shear, CEO Twitch, telah mengungkapkan permintaan maaf kepada Tyler ‘Ninja’ Blevins atas munculnya video porno di halaman Twitch-nya.