Shogakukan Asia pada hari Minggu kemarin mengumumkan bahwa mereka telah melisensikan Assassin’s Creed: Blade of Shao Jun dan Y no Hakobune manga untuk kawasan Asia Tenggara. Shogakukan Asia merilis volume pertama milik Minoji Kurata yang berjudul Assassin’s Creed: Blade of Shao Jun (Assassin’s Creed: China) dalam bahasa Inggris pada bulan Agustus. Shogakukan Asia mendeskripsikan manganya sebagai berikut:
“1526AD– Cina dikuasai oleh Kekaisaran Besar Ming. Meskipun kekaisaran berkembang, angin pembersihan politik Kaisar baru menyapu seluruh negeri, dan kekacauan sedang terjadi, Dengan kehancuran rekan-rekannya, Shao Jun telah menjadi Assassin Cina terakhir. Setelah melarikan diri ke Eropa, dia kini telah kembali sendirian ke tanah airnya. Tujuannya – pembalasan, tapi juga…”
Kurata meluncurkan manga Assassin’s Creed: Blade of Shao Jun di majalah Sunday GX Shogakukan Oktober lalu. Shogakukan menerbitkan volume buku kompilasi kedua manga pada 17 Juli.
Shogakukan Asia merilis volume pertama manga Y no Hakobune Seimaru Amagi dan Eichi Tsuwabuki dalam bahasa Inggris pada bulan Agustus. Shogakukan Asia mendeskripsikan sinopsi manganya sebagai berikut:
“Pecahkan teka-teki untuk melarikan diri dari ruang kematian! Kazuma, seorang pemuda yang telah kehilangan semua ingatannya, mendapati dirinya berada di sebuah ruangan yang aneh bersama lima anak muda lainnya ketika dia terbangun. Di ruangan-ruangan ini, sebuah teka-teki bermunculan satu demi satu, memaksa mereka untuk diselesaikan dalam batas waktu tertentu – atau mereka akan menghadapi kematian! Dalam permainan yang sangat menguji mental ini mereka harus bisa bertahan hidup dalam kondisi yang paling aneh ini, bagaimana nasib mereka?”
Amagi dan Tsuwabuki meluncurkan manga di majalah Coro Coro Comics Shogakukan pada Maret 2015. Shogakukan menerbitkan volume buku kompilasi ketiga manga pada Juni 2019.
Discussion about this post