Dengan dirilisnya trailer Loki terbaru, sebagai God of Mischief , Loki tidak akan mau lagi menahan diri, menggunakan keterampilan tempur, seni berpisau, dan sihirnya di sepanjang cuplikan. Sangat mengasyikkan melihat Loki beraksi sekali lagi, dan ini adalah pengingat yang bagus tentang betapa kuatnya dewa yang satu itu, tetapi biar bagaimanpun Loki masih memiliki kelemahan. Artikel ini akan membahas kekuatan dan kelemahannya secara khusus terkait dengan MCU, karena komiknya telah menunjukkan kemampuan magis yang lebih luas pada saat penulisan ini.
Sang Frost Giant, Dengan Kekuatan Super, Daya Tahan Luarbiasa & Umur Panjang
Awalnya Loki percaya bahwa dia adalah seorang Asgardian, kenyataan itu membuat Loki hancur ketika dia mengetahui bahwa dia adalah Frost Giant. Dia adalah putra Laufey, tapi dia lahir lebih kecil dari kebanyakan Frost Giants dan ditinggalkan. Odin menemukan bayi itu, dan setelah menggendongnya, penampilan Loki berubah menyerupai Asgardian. Dari sana, Frigga dan Odin membesarkannya sebagai milik mereka, merahasiakan identitas aslinya.
Frost Giants berasal dari Jotunheim, dan mereka memiliki kulit biru, mata merah, dan pola menonjol di seluruh tubuh mereka. Mereka seringkali lebih tinggi dari ras Asgardian; Namun, seperti yang terlihat pada Loki, ada kasus yang jarang terjadi di mana perawakan mereka tidak terlalu ekstrim. Mereka lebih cocok untuk cuaca dingin dan dapat memanipulasi es. Seperti yang terlihat didalam film Thor, Loki memiliki kemampuan ini, karena dia tidak terpengaruh oleh sentuhan Frost Giant dalam pertempuran dan dapat menggunakan Casket of Winters; Namun, dia belum menggunakan kekuatan Jotunnya secara aktif di MCU sejak kemunculannya didalam film Thor.
Loki juga mendapat manfaat dari sifat lain yang diwarisi dari Laufey, seperti kekuatan, daya tahan, dan umur panjangnya. Meskipun bukan seorang dari ras Asgardian, dia bisa bertahan dalam pertarungan melawan Asgardian, termasuk Thor. Dia mungkin kalah dari Dewa Petir, tetapi fakta bahwa dia bisa berhadapan dengannya membuktikan betapa kuatnya Loki. Dia bahkan selamat dari Hulk yang mengalahkannya dalam film The Avengers, membuktikan Loki sangat tahan lama. Selanjutnya, Frost Giants dapat menua seperti Asgardian, dengan Loki tumbuh di samping Thor tanpa ada yang mencurigai identitas aslinya.
Loki Adalah Seorang Ahli Sihir, Dilatih Oleh Frigga Seorang Diri
Loki adalah pengguna sihir yang dilatih oleh Frigga, dan keduanya menunjukkan kemampuan sihir yang serupa, seperti melakukan ilusi. Loki dapat membuat salinan dirinya untuk menipu orang lain, seperti yang dia lakukan dengan Frost Giants dan dalam film Thor 2011. Duplikat dirinya ini, meski tidak nyata, begitu meyakinkan sehingga Thor jatuh dalam trik yang sama di The Avengers. Dia juga dapat memberikan ilusi tentang hal-hal lain, seperti tangan Thor yang terputus dalam Thor: The Dark World.
Seiring dengan waktu kemampuan Loki memproyeksikan ilusi, Loki dapat berubah bentuk dirinya, yang dia lakukan beberapa kali dalam The Dark World, berubah menjadi Captain America, seorang penjaga Asgardian dan Odin. Dia juga bisa mengubah penampilan orang lain, membuat Thor terlihat seperti Lady Sif. Dalam skala yang lebih kecil, dia dapat menggunakan kemampuan ini untuk mengubah apa yang dia inginkan, mengubah setelan hitamnya di Thor: Ragnarok menjadi pakaian Asgardiannya.
Loki juga dapat menyulap benda, karena ia tampaknya menarik pisau dari udara tipis di seluruh franchise Thor. Dia melakukan trik ini lagi di Avengers: Infinity War, di mana dia menyulap Tesseract untuk Thanos sebelum membuat pisau dengan harapan bisa menusuk Mad Titan (Thanos).
Selain itu, God of Mischief dapat memanipulasi pikiran seseorang. Di akhir kredit Thor, sempat disinggung bahwa dia mempengaruhi pikiran Erik Selvig untuk mengambil pekerjaan itu dengan S.H.I.E.L.D. Dia juga menggunakan semacam mantra untuk mengelabui Odin agar percaya bahwa dia adalah manusia tua. Dia bahkan memaksa Valkyrie untuk menghidupkan kembali traumanya dengan menyentuh dahinya. Baik itu telepati, perapalan mantra, atau sesuatu yang lain sama sekali, Loki secara ajaib dapat memengaruhi pikiran.
Lebih jauh, Loki memamerkan telekinesis; meskipun, dia jarang menggunakannya di MCU. Saat Loki mengetahui kematian Frigga, emosinya mengirim funiture di selnya terbang. Bersamaan dengan kemampuannya tersebut, Loki dapat memancarkan ledakan energi. Sementara dia melakukan ini sebelum menggunakan senjata, di trailer Loki, tampak penipu hanya menggunakan tangannya untuk menyulap energi ini.
Loki Adalah Ahli Taktik Yang Jenius & Master Petarung(& Dewa Kebohongan)
Mengingat reputasinya sebagai the Trickster, tidak mengherankan jika Loki adalah seorang jenius. Dalam film Thor, dia juga mengatur dua serangan Frost Giant, dan dalam film The Dark World, dia menipu Thor dan mengambil alih Asgard sambil menyamar sebagai Odin. Sepanjang cerita The Avengers, dia juga membuktikan bahwa dia adalah seorang ahli taktik yang sangat jenius, merencanakan invasi alien pertama di layar MCU. Dia kalah, tapi ini adalah prestasi yang mengubah dunia selamanya. Bahkan dalam film Thor: Ragnarok dia membuktikan bahwa dia adalah seorang manipulator yang sangat ahli, dengan mudah memenangkan hati Grandmaster dengan kata-katanya.
Kecerdasan Loki adalah tempat dia dapat bersinar, tapi dia juga hebat dalam pertarungan. Seiring dengan kelebihan alami yang dimilikinya, dia juga terlatih dalam pertempuran. Tanpa senjata apa pun, dia adalah petarung yang baik, tetapi dengan mereka, dia bahkan lebih baik, menunjukkan ketangkasan yang luar biasa dengan lemparan pisaunya. Dia juga bertahan dalam pertarungan melawan Valkyrie di Ragnarok. Sementara dia kalah, dia adalah salah satu prajurit Asgardian terbaik.
Loki Mungkin Seorang Dewa, Tapi Loki Memiliki Banyak Kelemahan
Terlepas dari kekuatannya, Loki memiliki kelemahannya sendiri. Lagipula, dia dianggap lemah menurut standar Frost Giant. Jika Thor menggunakan Mjolnir untuk melawannya, Loki juga bisa menjadi tidak bisa bergerak. Ditambah lagi, dia bisa dipukul dengan cukup parah sehingga dia tidak bisa terus bertarung, seperti yang terlihat ketika Hulk melemparkannya ke mana-mana. Selanjutnya, dia bisa mati, dengan Thanos membunuhnya di Infinity War. Bersamaan dengan ini, Loki bisa ditahan. Avengers dan Asgardian sama-sama memenjarakan Loki, dan ada batasan yang dapat mencegahnya menggunakan kekuatannya, seperti yang dia pakai di akhir The Avengers.
Akhirnya, emosi Loki membuatnya rentan. Ini bisa menjadi kekuatan sekaligus kelemahan, tergantung situasinya. Misalnya, kekacauan yang dia rasakan tentang identitas Jotun-nya adalah yang mendorong plot jahatnya di Thor, menempatkannya di jalan yang sulit untuk kembali. Cintanya pada Frigga juga sangat membebani dirinya secara mental, seperti yang terlihat di The Dark World; Namun, cinta juga yang mengarah pada beberapa keputusannya yang lebih baik.
Cintanya pada Thor yang membuatnya kembali ke Asgard di Ragnarok, membantu menyelamatkan rakyatnya dari Hela. Namun, cinta ini juga yang membuatnya menghadapi Thanos. Dia bisa saja menyelamatkan dirinya sendiri, tapi Loki memilih untuk tidak melakukannya dan mati sebagai pahlawan; Namun, Dewa Kerusakan di Loki bukanlah versi karakter ini, jadi cara dia menangani emosinya pasti akan menarik.
Loki dibintangi oleh Tom Hiddleston, Owen Wilson, Sophia Di Martino, Gugu Mbatha-Raw dan Richard E. Grant. Serial ini tayang perdana 11 Juni di Disney +.
