Keterlibatan Bradley Cooper sebagai pengisi suara untuk Rocket Racoon di film Guardian of the Galaxy dipertanyakan oleh salah seorang mantan eksekutif Marvel Studios. Pernyataan itu lantas membuat James Gunn, penulis sekaligus sutradara dari Guardian of the Galaxy (GOTG), geram. Seperti yang kita tahu, GOTG adalah salah satu film Marvel yang berisi karakter non-manusia, sehingga hanya dibutuhkan seorang aktor sebagai pengisi suaranya. Salah satu contohnya adalah Bradley Cooper yang menjadi pengisi suara untuk Rocket Racoon.
Tidak dapat dipungkiri bahwa salah satu faktor utama mengapa film GOTG berhasil meraih sukses sebesar itu adalah karena aktor yang berperan di dalamnya, seperti Chris Pratt, Zoe Saldana, Dave Bautista, Vin Diesel (Groot), Bradley Cooper (Rocket Racoon), dll. Walaupun masa lalu Rocket sebelum dia bergabung dengan GOTG belum diceritakan dengan detail, namun penggemar tahu bahwa di masa lalu karakter ini mengalami semacam eksperimen yang membuatnya trauma dan memiliki sifat sinis. Walaupun Bradley Cooper menjadi pengisi suara untuk Rocket Racoon, tapi karena suara yang digunakan berbeda dari suara asli Cooper, banyak penggemar yang keheranan, termasuk juga salah satu mantan eksekutif Marvel Studios.
Baca juga: Marvel Tidak akan Recast T’Challa di Black Panther 2
James Gunn baru-baru ini mengungkapkan bahwa ada salah satu mantan eksekutif Marvel yang tidak senang karena suara Rocket berbeda dengan suara asli Cooper. Gunn menyatakan bahwa orang itu mempertanyakan mengapa mereka repot-repot memilih Cooper jika suara yang akan Rocket gunakan sama sekali tidak mirip dengan suara Cooper. James Gunn mengatakan dia berpendapat bahwa suara asli Cooper untuk Rocket tidak penting dan mereka mempekerjakan Bradley Cooper hanya karena dia adalah aktor yang baik dan mampu menjadi membuat karakter suara yang cocok untuk Rocket.
Baca juga: Guardians of the Galaxy Vol 3 akan Rilis Tahun 2023
Keputusan James Gunn dan Bradley Cooper untuk tidak menggunakan suara asli sang aktor saat bermain Rocket sedikit lebih aneh jika dibandingkan dengan tren Hollywood populer baru-baru ini. Umumnya, ketika aktor yang dikenal dengan peran live-actionnya masuk ke dunia voice-acting, biasanya mereka akan menggunakan suara asli sang aktor (terutama di film-film mainstream Hollywood). Sesuatu seperti remake live-action baru-baru ini dari The Lion King adalah contoh sempurna dari tren ini (aktor yang terlibat diantaranya ada Donald Glover, Beyonce dan Seth Rogen)
