Setelah Diana Prince belajar terbang di film Wonder Woman 1984, banyak penggemar yang bertanya mengapa dirinya tidak terbang di film lain seperti Justice League dan Batman V Superman? Kami punya jawabannya! Patty Jenkins terus mendalami kisah pribadi sang Dewi Amazon melalui film Wonder Woman 1984. Namun karena cerita karakter yang diceritakan secara non-linear, ada beberapa detail dalam keseluruhan ceritanya yang tidak sama, salah satunya adalah kemampuan Diana untuk terbang.
Diana membuat debut DCEU di film Batman V Superman karya Zack Snyder; film itu mengambil latar waktu zaman modern, hal ini bisa diketahui dari cerita asal karakter yang berasal dari awal abad ke-20 ketika dia pertama kali meninggalkan Themyscira untuk berbaur ke dunia luar. Sejak itu, Diana Prince hidup di tengah-tengah manusia bumi lainnya. Justice League melanjutkan ceritanya di dunia modern saat dia dan beberapa superhero DC lainnya melawan Steppenwolf. Hanya dsi film Wonder Woman 1984 cerita Diana harus kembali ke tahun 80-an.
Jika kita lihat lebih detail, ada inkonsistensi kemampuan karakter Wonder Woman sejak awal diperkenalkan di DCEU. Kemungkinannya ada dua, antara sang pembuat film tidak dapat menjelaskan plot hole ini atau penonton cenderung tidak mempedulikannya. Tapi, kemampuan Wonder Woman untuk terbang merupakan salah satu kemampuan yang sangat penting, jadi seharusnya pihak DC memiliki penjelasan untuk hal ini. Jika Diana Prince bisa terbang di tahun 80-an, mengapa dirinya tidak terbang di zaman modern?
Baca juga: Vin Diesel Ungkap Alasan Kembalinya Han di Fast & Furious 9 (F9)
Secara teknis, semuanya bermuara pada fakta bahwa film Justice League dan Batman V Superman dibuat sebelum cerita Wonder Woman 1984 diresmikan. Namun, di daman sebuah universe film, masih ada cara untuk menjelaskan hal ini dengan memahami bagaimana sebenarnya Wonder Woman belajar untuk terbang. Sekuel tersebut menetapkan bahwa dia masih memperluas kekuatannya, mempelajari kemampuan baru seperti mengubah hal menjadi tidak terlihat. Dia mengakui kepada Steve Trevor bahwa ada satu keterampilan yang menghindarinya, yaitu terbang. Untungnya Steve Trevor memahami konsep tersebut dari sudut pandang seorang pilot dan membantu Diana memecahkan masalahnya dengan mengingat kata-katanya: “Sangat mudah, sungguh. Intinya hanya angin dan udara dan tahu cara mengendarainya, cara menangkapnya. Bagaimana untuk bergabung dengannya”. Antara kata-kata dari Steve Trevor ini atau keadaan memilukan setelah Diana membatalkan harapannya (Steve Trevor kembali menghilang) yang menyebabkan Diana mampu terbang untuk pertama kalinya,.
Baca juga: Sudah Tua, Liam Neeson Umumkan Pensiun
Di sisi lain, seperti yang kita lihat di film Justice League, setelah Bruce Wayne menyebut nama Steve Trevor di depan Diana, kita diperlihatkan bahwa kematian Steve telah menjadi topik sensitif bagi Diana. Perpisahan mereka dalam film Wonder Woman pertama di mana dia mengorbankan hidupnya cukup memilukan, tetapi Wonder Woman 1984 malah membuatnya lebih buruk lagi. Memang, kembalinya Steve Trevor setelah Diana menyebutkan keinginannya akan memberika mereka waktu untuk menjadi sepasang kekasih kembali, tapi di sisi lain, itu malah membuka luka lama yang hampir terobati. Jawaban untuk pertanyaan di atas, mungkin sang Wonder Woman telah berusaha sebisa mungkin untuk tidak menggunakan kemampuan terbangnya karena dia tidak ingin mengingat Steve lagi. Tidak ada yang tahu pasti.